Tuesday, January 2, 2018

Take a break to get ready for 2018!

If you are losing your leisure, look out; you may be losing your soul - Logan Pearsall Smith

Menjelang tanggal libur akhir tahun, kota Jakarta mendadak kehilangan penghuninya dan 'macet' tak lagi jadi alasan atas keterlambatan di setiap aktivitas kita. Sebagian besar penduduk ibukota memberikan hadiah untuk dirinya, dan keluarganya, atas kerja keras selama satu tahun belakangan dengan pergi berlibur. I'm lucky enough to have day off for 7 days from work (+2 alteration days karena harus bertugas saat weekend) di akhir tahun ini. Seperti tahun-tahun sebelumnya, berlibur akhir tahun yang ideal untuk gue adalah stay in Jakarta, menikmati lancarnya jalanan ibukota sebelum harus menghadapi another traffic on another day. Dan staycation di hotel jadi ide yang menarik untuk menghabiskan tahun 2017 dan menyambut tahun baru 2018 dengan semangat baru.

After scrolling through Booking.com (my favorite site/apps to find great hotel with great price), I choose Mercure Simatupang as the place for  NYE staycation. Gue cukup beruntung untuk bisa mendapatkan Privilege Double Room dengan harga lebih murah Rp 500.000,00 dari harga normalnya (for two nights), meski tidak mendapatkan breakfast di harga promo tersebut.


Proses check-in di malam tahun baru tidak berjalan terlalu lancar karena ruangan non-smoking di tipe kamar tersebut telah full booked. But the staff offered to set-up the room sesuai dengan preferensi ruangan yang gue pesan, which is non-smoking. Karena sudah cukup lelah setelah perjalanan ke daerah Jakarta Timur & Bekasi seharian, I said yes and the team worked quickly to set up the room. My room was on 7th floor, lantai yang memang khusus menyediakan kamar bagi para perokok. Saat masuk kamar, bau rokok masih cukup kentara namun perhatian gue langsung teralihkan dengan view kamar yang cukup menarik, which is jalur MRT Jakarta & jalan tol Simatupang. I also can see some buildings & residences around Lebak Bulus from my room...so the smell of smoke not bothering me at all.

Selain pemandangan dari kamar, gambar yang terletak di atas tempat tidur juga menarik perhatian gue. It wasn't just a picture, but a cartoon that describe the life in Jakarta: mulai dari tugu Monas yang menjadi icon Jakarta, masyarakat yang sedang unjuk rasa, pedagang kaki lima, hingga anak-anak yang asik bermain. Kursi dan bantal di workstation area di kamar ini juga tak kalah unik, yaitu bergambar bajaj, salah satu alat transportasi di Jakarta.



Life in Jakarta on the wall

Kamar yang gue tinggali selama dua malam itu memiliki fasilitas yang cukup lengkap; mulai dari flat-screen tv, workspace area, toiletries dengan packaging yang menarik, hingga setrika pakaian yang terletak di lemari. This room is definitely my #roomgoals.

The packaging...i can not



Awalnya, gue berniat langsung beristirahat setelah masuk ke kamar. But I got distracted by some great movies on tv and stay awake until new year eve. Since there's not many buildings around the hotel, I can see a lot of fireworks on the dark sky and it was beautiful! Perfect picture of NYE!

Pagi harinya, mengingat kamar yang gue booking tidak termasuk breakfast, I decided to order American Breakfast through room service instead. Menu American Breakfast sendiri terdiri dari egg ( I chose omelette), beef (I chose sausage), hasbrown, breads, orange juice, selected fruit, and tea/coffee and it cost me 150.000-ish. Satu porsi American Breakfast cukup untuk berdua kok, tapi yaa kalau emang lagi laper berat sepertinya sih ngepas banget :p. Kalau prefer untuk breakfast on the resto juga bisa kok, cukup menambahkan Rp 157.000 per-orang.

American Breakfast by Mercure

Bicara tentang fasilitas, di hotel ini memiliki gym room (yang hanya dapat digunakan mulai jam 6-8 pagi), cafe & resto bernama Biztro Graffiti, Karumba Rum bar, dan kolam renang yang terletak di lantai yang sama dengan Gym dan Karumba Rum Bar. I spent my first sunset in 2018 on the 19th floor...the place of gym, swimming pool, and Karumba. The bar is pretty and of course, instagram-worthy. Untuk ke lantai 19 ini tidak wajib menginap di hotel kok, bisa juga datang untuk menikmati sajian dari bar-nya. Bagi kalian yang suka berenang ( by it, i mean real swimming), gue tidak merekomendasikan untuk berenang di hotel ini karena ukuran kolam renangnya yang tidak besar. Tapi if you want to chill by the pool side, foto-foto cantik, atau bawa anak kecil, the swimming pool will work just fine.


View from 19th Floor

 Oh ya, seperti hotel berbintang lainnya, di Mercure juga tersedia layanan pijat & spa yang dapat dibook via room service. Harganya mulai dari Rp 300.000,00 untuk 60 menit. Untuk yang mau staycation yang 100% relaxing, massage and spa will be great idea! Berhubung gue gak suka dipijat, I had to skip that facility :p

Overall, it was a pleasant staycation at Mercure Simatupang. The room is clean (and quite instagramable i would say), fasilitasnya terbilang cukup lengkap for short getaway in the city, great room view, great food, and also great service. Cocok untuk kalian yang mau staycation di sekitaran Jakarta, business stay, or looking for instagramable hotel.

Semoga di tahun 2018, I can explore more hotel in Indonesia (and perhaps, other country as well). Have a great new year people!








No comments:

Post a Comment